Kesaktian Bharada E Dibongkar Jenderal Bintang 3, Terkuak Ini Sosok Asli P3n3mb4k Brigadir J
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Proses autopsi ulang terhadap Brigadir J, sejumlah fakta baru ditemukan.
Sejumlah nama kini mencuat, satu diantaranya adalah Bharada E.
Bharada E diketahui merupakan sosok yang menembak Brigadir J hingga tewas di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Bahkan sosok Bharada E dinilai sakti.
Kesaktian Bharada E diungkapkan Mantan Kabareskrim Komjen (Purn) Susno Duadji.
Komjen Purn Susno Duadji menilai usai Bharada E melakukan penembakan, dia dikawal polisi dengan pangkat yang tinggi.
"Saat bintang 3 saya gak sakti saya. Saya paling dikawal sersan, kadang tidak.
Yang ini, bharada pangkat paling bawah, yang ngawal waktu ke Komnas Ham bintara dan ada kolonel juga.
Bayangkan apa gak hebat Bharada ini. Sakti," kata Susno Duadji dikutip dari tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC), TVOne, pada Jumat (29/7/2022).
Lebih lanjut, Komjen Purn Susno Duadji salut dengan kesaktian lainnya yang dimiliki Bharada E.
Bharada E, kata Komjen Purn Susno Duadji memiliki kempuan menyerang dan bertahan yang sangat bagus.
"Saktinya lagi bharada ini, nembak 5 peluru kena. Dia ditembak 7 peluru gak ada yang kena," ujar Susno Duadji sambil tertawa.
Tewas ditembak dari belakang
Sementara itu, Brigadir J dikabarkan tewas usai ditembak dari belakang.
Pernyataan itu diungkapkan langsung kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.
Kamaruddin Simanjuntak mengatakan bahwa usai proses otopsi dilakukan, dokter forensik membeberkan fakta mengejutkan.
Menurutnya, dokter forensik mendapati kepala bagian belakang Brigadir J bolong berlubang seperti tertembus oleh peluru dan lubang tersebut tembus sampai ke hidung dan mata.
Saat dibuka, otak di kepala Brigadir J juga sudah tidak ada.
Menyikapi temuan itu, Kamaruddin Simanjuntak langsung menemui tim medis keluarga Brigadir J yakni dokter Herlina Lubis dan Martina Atinonang.
Magister Kesehatan Herlina Lubis dan salah satu dokter ditunjuk untuk mengamati dan menganalisa hasil autopsi dan visum Brigadir J.
“Yang dilaporkan kepada ahli kita pertama, ketika kepalanya dibuka otaknya sudah tidak ditemukan,” ujar Kamaruddin Simanjuntak dikutip dari tayangan youtube Refly Harun.
Tak hanya itu, Kamaruddin Simanjuntak menyebutkan bahwa sejumlah organ tubuh Brigadir J ditemukan kejanggalan.
"Setelah mereka ( dokter forensik yang meng autopsi ulang) meraba-raba kepalanya, ternyata ada semacam penempelan lem, setelah diraba-raba rambutnya ternyata disitu ada lobang disondek (ditusuk) lobang itu tembus kemata dan hidung," ungkapnya.
Lebih lanjut, Kamaruddin membebrkan bahwa tim dokter dokter forensik juga menemukan di dalam tengkorak kepala Brigadir J ada enam retakan. Enak retakan ini diduga akibat tembakan, namun mungkin juga akibat lain.
Ketika dibuka bagian perut sampai ke kepala ditemukan otaknya yang pindah kebagian perut, kemudian kedua ditemukan juga diduga tembakan dari leher mengarah ke bagian bibir.
Ketiga, dokter forensik menemukan lubang di dada diduga bekas tembakan, yang keempat ada lobang yang diduga juga keempat lubang tersebut bekas peluru.
Selain itu dokter forensik juga menemukan luka terbuka di bagian bahu yang dagingnya hampir terkelupas.
Tim dokter forensik masih belum mengetahui apa penyebabnya, yang diduga bukan akibat peluru.
Ditemukan juga bagian lengan bagian bawah patah, yang dimana masih belum diketahui patahnya kenapa masih harus disimpulkan oleh dokter forensik.
Di bagian jari kelingking dan jari manis ditemukan patahan-patahan jari, di sekitar kukunya, dan sudah diambil sampelnya untuk dipastikan penyebab patahnya kenapa.
Di punggung di bagian belakang juga ada memar, dibagian kaki sebelah kiri ditemukan ada memar dan sudah diambil sampelnya.
Di pergelangan kaki kiri bawah ada juga lobang yang masih belum tau penyebabnya.
“Itulah secara umum tetapi sebenarnya masih banyak lagi temuan-temuan, tapi itu semua sudah diaktakan notaris,” ujar Kamaruddin Simanjuntak.
Posting Komentar untuk "Kesaktian Bharada E Dibongkar Jenderal Bintang 3, Terkuak Ini Sosok Asli P3n3mb4k Brigadir J"